Blogger templates

Makalah Manusia dan makhluk lain

BAB I
PENDAHULUAN

A.  Latar Belakang
            Pengetahuan tentang kedudukan manusia merupakan bagian yang sangat penting, karena dengan pengetahuan tersebut dapat diketahui tentang hakekat manusia, kedudukan dan peranannya di alam semesta ini. Pengetahuan ini sangat penting karena dalam proses pendidikan manusia bukan saja obyek tetapi juga sebagai subjek, sehingga pendekatan yang harus dilakukan dan aspek yang diperlikan dapat direncanakan secara matang.
            Untuk lebih spesifiknya penulis akan mencoba memaparkan tentang konsep, eksistensi, martabat dan macam-macam tanggung jawab manusia.



B.  Rumusan Masalah
            Dari latar belakang diatas penulis dapat merumuskan beberapa masalah :
1.      Apakah yang dimaksud dengan manusia dan bagaimana prosesnya diciptakan ?
2.      Bagaimanakah kedudukan manusia dalam kacamata islam ?
3.      Dan Tanggung jawab apa saja yang harus dilakukan manusia atas predikat hamba dan khalifah yang disandangnya ?’

C.  Tujuan Penulisan
            Setiap sesuatu yang ada didunia ini pasti mempunyai tujuan tersendiri tak terkecuali makalah ini, yang pastinya juga mempunyai tujuan yang ingin dicapai oleh penulis, diantaranya adalah:
1.      Mengetahui pengertian tentang manusia dan proses diciptakannya.
2.      Mengetahui seberapa besarnya martabat manusia menurut islam.
3.      Mengetahui tanggung jawab kita sebagai manusia yang selanjutnya agar kita bias melaksanakannya.
4.      Sebagai pengalaman dalam dunia kepenulisan yang dituntut untuk selalu memberikan asupan terhadap perkembangan kehidupan.
5.      Sebagai tugas kelompok untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Pendidikan Islam.



BAB II
PEMBAHASAN

A.   Pengertian Manusia
            Manusia membutuhkan makhluk hidup lain serta benda benda mati, itu benar dan tak dapat dipungkiri lagi. Kelangsungan hidup manusia salah satunya sangat bergantung pada 2 hal tersebut, bilamana makhluk lain seperti tumbuh tumbuhan ulai berkurang jumlahnya maka dampak yang sangat buruk dapat terjadi. Dapat kita gambarkan seperti ini, tumbuhan dan pepohonan sangat berguna bagi manusia. Pepohonan menghasilkan oksigen yang cukup bagi manusia setiap harinya, namun apa yang manusia perbuat, seperti seenaknya menebang pohon tanpa dipilih pilih dulu, dan tanpa menanam kembali sehingga membuat kelangsungan hidup pepohonan akan hancur dan manusia sendiri akan merasakan dampaknya meskipun tak secara langsung. Sekarang saja dampak nyata dari penebangan pohon sudah terlihat seperti global warming.
            Kemudian, binatang juga sangat berperan bagi kelangsungan hidup manusia. Salah satunya adalah hewan dapat dijadikan makanan dan juga hal lainnya. Namun, karena nafsu yang tak terkendali dan demi kepentingan pribadi semata, manusia tak memikirkan bahwa saat ini sudah banyak binatang yang termasuk kategori langka. Padahal keberadaan binatang tersebut sangat berguna bagi manusia. Hal ini seharusnya dapat dihindari bila saja manusia melestarikan dan mengembangbiakkan populasi binatang yang dibunuh untuk keperluan manusia.
            Terakhir, benda mati mungkin bila hanya dilihat saja tidak ada yang special dan sepertinya sangat tidak berguna sama sekali. Namun, bila sudah diolah dan diproses untuk menjadi barang kebutuhan manusia benda benda mati sangat dibutuhkan oleh manusia. Sebagai contohnya ialah migas dan barang tambang.    
            Penggunaanbahan bahan tersebut yang secara berlebihan telah membuat persediaan untuk tahun tahun kedepan menjadi menipis. Tidak ada kepedulian terhadap generasi berikutnya. Seharusnya penghematan dilakukan dan dicari alternatif lain.
B.   Persamaan dan Perbedaan Manusia Dengan Makhluk Lain
            Dibanding makhluk lainnya manusia mempunyai kelebihan-kelebihan. Kelebihan kelebihan itu membedakan manusia dengan makhluk lainnya. Kelebihan manusia adalah untuk bergerak dalam ruang yang bagaimanapun, baik didarat, laut, maupun udara. Sedangkan bintang bergerak diruangan yang terbatas. Walaupun ada binatang yang bergerak didarat dan dilaut, namun tetap saja mempunyai keterbatasan dan tidak bisa melampaui manusia.
            Disamping itu, manusia dibekali akal dan hati, sehingga dapat memehami ilmu yang diturunkan Allah, berupa AlQur’an menurut sunah rasul. Dengan ilmu manusia mampu berbudaya. Alloh menciptakan manusia dalam keadaan sebaik-baiknya (at-Tiin : 95:4). Namun demikian, manusia akan tetap bermartabat mulia kalau mereka sebagai khalifah( makhluk alternatif) tetap hidup dengan ajaran Allah (QS. Al-Anam :165) karena ilmunya itu manusia dilebihkan (bisa dibedakan) dengan makhluk lainnya.

C.   Posisi Manusia Diantara Makhluk Lain


            Manusia adalah makhluk Tuhan yang paling sempurna. Secara biologis, manusia digolongkan sebagai Homo sapiens, yaitu sebuah spesies primata dari golongan mamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi. Dalam hal kerohanian, manusia dimengerti dalam hubungannya dengan makhluk hidup. Dalam hal mitos, manusia seringkali dibandingkan dengan ras lain. Dalam antropologi kebudayaan, manusia dijelaskan berdasarkan penggunaan bahasa, organisasi dalam masyarakat serta perkembangan teknologinya, dan berdasarkan kemampuannya untuk membentuk kelompok atau lembaga untuk saling membantu satu sama lain.

a.    Tujuan
            Tujuan dari penulisan paper ini agar kita (manusia) memiliki rasa peduli terhadap lingkungan sekitar. Sebagai makhluk yang paling sempurna, kita dituntut untuk menjaga, memelihara, dan melestarikan alam ini, karena disinilah letak dari posisi manusia sebagai khalifah diantara makhluk lainnya.

b.   Manfaat penulisan
1.      Sebagai bahan perenungan bagi kita sebagai makhluk yang telah diberikan akal, pikiran dan nafsu untuk memenuhi hasrat, agar terjadinya keseimbangan dan terciptanya kualitas hidup.
2.      Sebagai sumber referensi untuk perenungan, agar kita menjadi manusia yang lebih baik dari sebelumnya.
c.         Pembahasan
Makhluk hidup mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :
1.      Membutuhkan Makanan dan Air
2.      Bernafas
3.      Bergerak
4.      Dapat Tumbuh
5.      Bereproduksi



BAB III
PENUTUP

A.  Kesimpulan
               Sebagai makhluk yang dibekali dengan berbagai kelebihan jika dibandingkan dengan makhluk lain, sudah sepatutnya manusia mensyukuri anugrah tersebut dengan berbagai cara, diantaranya dengan memaksimalkan semua potensi pada diri kita. Kita juga dituntut terus mengembangkan potensi tersebut dalam rangka mewujudkan tugas dan tanggung jawab manusia sebagai makhluk dan khalifah dibumi.
B.  Saran-saran
Saran-saran ini kami haturkan kepada :
a)      Semua Keluarga kami, baik bapak, ibu, kerabta dan saudara
b)      Semua Teman-teman kami baik di perguruan Tinggi STAI atau pun di luar
c)      Semua Dosen yang ada di perguruan Tinggi STAI BU
Saran-saran kami iantaranya :
1.      Selalu bersyukurlah atas nikmat dan kebesaran allah yang telah menjadikan kita sebagai makhluk yang paling mulia disbanding dengan makhluk-Nya yang lain.
2.      Mari kita buktikan akan rasa syukur kita dengan selalu berusaha melaksanakan apa-apa yang telah menjadi perintah-Nya dan manjauhi apa-apa yang telah manjadi larangan-Nya.
3.      Mari kita jaga predikat sebagai makhluk yang paling mulia disisi-Nya dengan sekuat tenaga dan jangan sampai derajat mulia tersebut hilang darri kita.

DAFTAR PUSTAKA

Ramayulis.2008.Ilmu Pendidikan Islam.Jakarta:Kalam Mulia.
http://arikaka.com/posisi-manusia-di-antara-makhluk-lain/ Diakses pada tanggal 08  Oktober 2012



Post a Comment

1 Comments

  1. aslmikum sahabat, mw tanya makalah diaatas mengartikan "khalifah( makhluk alternatif)" it diambil dari sumber mn ya?
    minta penjelasannya...

    ReplyDelete